FAKTA UNIK TENTANG BANGLADESH

1. Nama resmi Bangladesh adalah Republik Rakyat Bangladesh (People’s Republic of Bangladesh). Dalam bahasa lokal, nama Bangladesh artinya adalah “Negeri Bengal”

2. Lagu kebangsaan Bangladesh adalah Amaar shonar Bangla, Ami tomaye bhalobashi, yang dikarang oleh penulis peraih nobel, Rabindranath Thagore

3. Bangladesh sering kebanjiran jika musim hujan tiba dan sering ditimpa angina topan karena letak geografisnya yang unik. Hampir seluruh daratan Bangladesh adalah dataran rendah dan didominasi oleh sungai Gangga, Brahmaputra, Padma, Jamuna, Madhumati, Surma, Karnaphuli, dan Meghna, yang mengalir dari Himalaya. Tanah alluvial yang dibawa banjir tahunan ini menjadikan Bangladesh mempunyai tanah pertanian yang subur.

4. Pada tahun 1970 Bangladesh pernah dilanda badai yang merenggut korban 500.000 orang. Badai tahun 1991 merenggut nyawa 140.000 jiwa. 5. Etnis Bengal adalah mayoritas di Banglades, yaitu sekitar 98%. Sisanya, 2% adalah terdiri dari suku-suku kecil di perbatasan Burma dan imigran Bihari. 6. Mata uang Bangladesh adalah Taka, yang dalam bahasa Bengalinya berarti “mata uang”

5. Islam adalah agama mayoritas orang Bangladesh. Hampir 90% penduduk beragama Islam, namun agama lain diberikan hak untuk hidup di Bangladesh.

6. Kota terbesar di Bangladesh dan menjadi ibu kotanya adalah Dhaka. Kota ini berpenduduk 15 juta jiwa dan menjadikan Dhaka sebagai salah satu kota terbesar di dunia. Dhaka terkenal dengan sebutan “Kota Masjid”

7. Puncak tertinggi Bangladesh adalah Saka Haphong, di barisan pegunungan Mowdok Tenggara, dengan ketinggian 1052 m (3451 kaki). 10. Binatang nasional Bangladesh adalah harimau Bengal. Magpie Robin (atau Doyel/Doel) adalah burung nasional Bangladesh dan bunga kebanggaannya adalah bunga Lili air berwarna putih, yang disebut dengan Shapla. Ikan kesukaan orang Bangladesh adalah Ikan Illish Mach (Hilsa)

8. Buah nangka (dalam bahasa Bengali: Kathak) adalah buah nasional Bangladesh, sedangkan pohon nasional Bangladesh adalah buah Mangga

9. Makanan/masakan yang disukai orang Bangladesh adalah pedas dan terdiri dari daging sapid an kadang-kadang daging domba, ayam, ikan, atau telur. Sayur-sayuran disajikan bersama dengan miju-miju dan nasi sederhana. Makanan ringan yang terkenal di Bangladesh adalah Jhal Muri (nasi kembung panas)

10. Bandarban dianggap sebagai salah satu tempat wisata yang paling menarik di Bangladesh. Bandarban berarti “bendungan kera”, terletak di distrik Bangladesh tenggara dan merupakan bagian dari Chittagong dan dataran tinggi Chittagong.

11. 98% orang Bangladesh menggunakan bahasa Bengali. Bahasa Inggris adalah bahasa kedua di Bangladesh.

12. “Bong” adalah julukan bagi orang Bangladesh yang menggunakan logat bahasa Bengali

13. Pada terakhir tahun 2006, seorang ekonom Bangladesh, Muhammad Yunus, menjadi terkenal karena memperoleh Nobel Perdamaian. Di menjadi orang Bangladesh pertama yang memperoleh Hadiah Nobel di Stockholm, Swedia, karena telah berjasa mengangkat ekonomi kaum miskin.

14. Pada akhir tahun 1986, Paus John Paul II mengunjungi Bangladesh sebagai kujungan resmi.

15. Kota Masjid Bersejarah di Bagehart adalah keajaiban yang sangat terkenal. Tempat ini mempunyai lebih dari 70 masjid dan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO yang dilindungi.

16. Bangunan di Bangladesh tidak menggunakan batu. Semuanya mengandalkan batu bata, sehingga di sana banyak ditemukan tempat pembakaran batu bata dengan cerobong asap besar.

17. Di Bangladesh, anak usia 15 tahun bisa dipenjara karena ketahuan mencontek pada sat ujian. 21. Monumen Pahlawan Nasional di Savar, dekat Dhaka (35 km dari kota Dhaka) adalah pemandangan yang sangat indah. Monument ini didesain oleh seorang arsitek bernama Moinul Hossein, untuk mengenang jutaan pahlawan tak dikenal dalam perang kemerdekaan tahun 1971.

18. Benteng Lalbagh dibangun tahun 1678 oleh Pangeran Mohammad Azam, putra dari Kaisar Mughal, Aurangazeb. Benteng ini menjadi saksi pertempuran berdarah selama perang pertama kemerdekaan (1857) di India melawan Inggris. Di dalam benteng terdapat Pari Bibi, masjid Lalbagh, dan Hall audien.

19. Central Shahid Minar di Dhaka adalah monument untuk mengenang para pahlawan bahasa tahun 1952. Pada tanggal 21 Februari 1952, banyak pelajar dan aktivis politik terbunuh oleh polisi Pakistan yang menembakan senjatanya ke para demonstran yang menuntut persamaan status bahasa ibunya, bahasa Bengali. Monument ini dekat dengan Dhaka Medical College dan Taman Ramna di Dhaka. Monumen ini terdiri dari empat pilar yang terbuat dari batu marmer murni setinggi 14 kaki. Batas pada kedua sisinya adalah garis dengan puisi terkenal yang diukir dalam tulisan besi

20. Sekitar 27 km dari Dhaka, ada Sonargaon, yaitu ibu kota kuno Bengal. Sonargaon adalah tempat kedudukan Dinasti Deva sampai abad ke-13. Dari abad ke-13 sampai datangnya Mughal, SOnargaon menjadi cabang ibukota dari Kesultanan Bengal selama abad ke-16 dan 17. Diantara peninggalan-peninggalannya adalah makam Sultan Ghiasuddin (1399-1409), tempat suci Panjpirs dan Shah Abdul Alla dan Masjid indah di kampung Goaldi.

21. Di Dhaka University ada patung yang dibuat dengan dana pribadi dan dijaga oleh organisasi pelajar sayap kiri sebagai lambing perlawanan terhadap kejahatan politik, yang menjadi problem serius di negeri ini. Monument patung ini dipersembahkan untuk para pelajar yang terbunuh karena kejahatan politik.

22. Daerah Sylhet, di timur laut wilayah Bangladesh, terkenal dengan keindahannya kebun teh dan tempat untuk rileks. Di dekat kebun teh ada hutan hujan Lawacherra dengan beragam tumbuhan dan burung, dan di dekat situ juga terdapat tempat suci Hazrat Shah Jalal, yaitu tempat suci yang banyak dikunjungi umat Islam seluruh dunia.

23. Lebih dari 30% rakyat Bangladesh hidup di bawah garis kemiskinan, meskipun ekonomi dan standar hidup Bangladesh naik dari tahun ke tahun.

24. Kabaddi (atau Ha-Du-Du) adalah permainan nasional rakyat Bangladesh. Permainan ini sering dinamakan “permainan desa Bengal” dan tidak ada aturannya yang jelas.

25. Olahraga paling popular di Bangladesh adalah Kriket. Tim kriket nasional Bangladesh pertama kali tampil di Cricket World Cup tahun 1999.

26. Angkutan utama Bangladesh adalah terkenal dengan nama Rickshaw, yaitu modifikasi dari sepeda yang ditarik/digenjot dari depan. Angkutan ini dipakai setiap harinya oleh 65% warga Bangladesh.

27. Wanita Bangladesh senang berpakaian yang berwarna mencolok. Setiap harinya berpakaian penuh warna-warni dengan anting-anting yang berkilau, kalung, gelang, make up, dan sepatu. Penampilan adalah nomor satu bagi wanita Banhgladesh.

28. Status dan kedudukan adalah sangat penting di Bangladesh. Orang hanya berkumpul dengan orang yang sama statusnya. Orang yang berstatus rendah tidak boleh menikah dengan yang berstatus tinggi. Jika kamu orang yang berstatus rendah, maka orang yang berstatus tinggi akan memperlakukan kamu dengat baik, tetapi dia tetap saja menampakkan kesan kepada kamu bahwa kamu hanyalah orang yang berkedudukan rendah.

29. Kebanyakan orang Bangladesh suka hidup bersama. Bahkan tiga keluarga hidup dalam satu rumah. Orang Bangladesh takut berpisah dengan orang tuanya karena mereka takut merasa kesepian. Kalau kamu bertamu ke keluarga Bangladesh, pertanyaan yang khas adalah: “Apakah kau ke sini dengan orang tua kamu?; Apakah kamu ke sini dengan suamimu?; Apakah kamu sendirian?; dan Apakah kamu merasa kesepian?”

30. Setiap orang minimal mempunyai satu pembantu rumah tangga. Jika kamu tidak mempunyai pembantu maka kamu dianggap orang miskin.

31. Kebanyakan orang di Bangladesh mengangkat semua barang dengan diletakkan di atas kepala, meski dia mampu mengangkatnya dengan hanya menggunakan tangannya

32. Bangladesh mempunyai hutan mangrove terbesar di dunia, yaitu bagian dari Taman Nasional Sundarbans dan merupakan Situs Warisan Dunia yang dilindungi.

33. Ucapan-ucapan sapaan di Bangladesh yang terkenal adalah ShAgatom (selamat dating), AmAr nAM (namaku adalah…), Kemon Achho (Bagaimana kabarmu?), dan DhonnobAd (terima kasih).

34. Di Bangladesh, segalanya dipersilakan duduk. Jika kamu pergi berbelanja, maka di setiap took akan disediakan kursi dan penjual akan berkata kepadamu, “Silakan duduk”. Dan dia akan merengek-rengek kepadamu sampai kamu duduk. Ketika kamu berkunjung ke rumah seseorang, pertama yang mereka ucapkan kepadamu adalah “duduklah”. Jika ada orang berdiri sambil berbincang-bincang, maka pelayan akan berkata “Haruskah saya ambilkan kursi, agar kamu bisa duduk?” “Boshen, apu! Boshen”.

35. Di Bangladesh, segalanya adalah persoalan makan. Ada dua pertanyaan setiap harinya kalau bertemu dengan temannya: “Kamu makan apa? Apakah kamu mengadakan pesta makan? Mereka banyak makan dan di meja makannya tersedia berbagai menu makanan/masakan.

36. Tidur sebentar di bangku setelah makan siang di toko atau di kantin adalah hal yang biasa di Bangladesh.

37. Bersendawa atau kentut di depan orang lain adalah hal yang biasa di Bangladesh.

38. Orang Bangladesh memakai dan membeli banyak pakaian dan mereka peduli akan kebersihannya, tetapi mereka tidak mempedulikan kebersihan lingkungannya. Bagi mereka tidak penting untuk mengecat rumahnya, membersihkan tembok dan lantai, membersihkan sarang laba-laba, mengusir tikus, kecoa, dan binatang menjijikan lainnya. Jalanan sangat kotor. Tidak memandang orang berpendidikan atau tidak, semuanya membuang sampah di jalanan.

39. Toko grosir sering menggunakan kantong yang terbuat dari buku catatan murid, kertas ujian, dan kertas bekas lainnya.

40. Ada 50 juta orang Bangladesh yang menggunakan ponsel dan 80 film diproduksi setiap tahunnya.

41. Ada 200 surat kabar yang terbit setiap harinya da nada 1800 majalah, tetapi rata-rata tingkat minat membaca di Bangladesh hanya 15%.

42. Ada 500.000 sampai 2.000.000 anak-anak di Bangladesh hidup sebagai anak jalanan. Ada 15.000.000 anak di Bangladesh hidup di perkampungan kumuh. Ada 50% dari anak-anak Bangladesh yang berusia di bawah lima tahun mengalami gizi buruk. Ada 110.000 anak-anak Bangladesh yang meninggal dunia setiap tahunnya akibat dari penyakit yang disebabkan kotornya air. Pada tahun 2002-2003 pekerja anak di Bangladesh diperkirakan mencapai 3,2 juta anak.

43. Bangladesh menduduki peringkat ke-4 sebagai eksportir pakaian oleh WTO (The World Trade Organization). Menurut The Economist, Bangladesh adalah Negara industry pengeksport pakaian terbesar ke-3 di dunia. Industry di Negara ini mempekerjakan lebih dari 3 juta tenaga kerja, yang 90% nya diisi oleh tenaga kerja wanita.